Thursday, May 27, 2010

untitled - 10

gw ngedaftarin blog ini ke lomba blog indosat apaan gitu.tadi gw baca selebarannya pas dibagiin dijalan,ya udin gw ikut aja.haha.
anw barusan gw nelponin dia,haha,tapi cuma ngabarin yang lomba ini abis itu udah gagu gatau mau ngomong apa.jadi ya gitu cuma bentar doang.padahal ngarep bisa ngob banyak ama dia.haha.:)





akhirnya denger suara lu lagi stelah skian lama.haha.:D

Sunday, May 23, 2010

:)

udah 12 hari sejak gw ga ngepost.dan skarang gw ngepost lagi.haha.kemarin2 stelah gw udah berusaha buat ngelupain semuanya.dan kemarin gw buka blog ini lagi,blog sampah ini ngingetin gw segimana gw sayang ama dy,sgimana gw suka ama dy,gamau kehilangan dia,dlsb.tapi 1 yang bener2 bikin gw sadar.dy tetep yang terpenting buat gw.sampai skarang gw gatau gimana.haha.
gw masih smsan sama dy ampe skarang.dan kmrn2 dy blg ama gw "miss you a lil bit",bikin gw seneng banget!:D



missyoubi:)

Tuesday, May 11, 2010

hari ke 2 tanpa dia

hei masuk dalam hari ke dua tanpa dia.haha.ini masih siang sih,tapi mpe malem pun mungkin bakal tetep kaya gini jadi ya udah gw post skarang aja.haha.
konyol banget gw ngitungin.haha.bener susah banget buat ngelarang diri buat ga ngesmsin dy,tepon dy,ngejauhin dy,dlsb.:)
rasa nya pengen jadi penemu mesin waktu biar semua bisa kembali ke waktu dulu.haha.gw bener bener kangen dia.dan sama skali ga kebiasa dengan kebiasaan baru gw:ga smsin dia pagi2 buta.:|






bi,miss you:|

Monday, May 10, 2010

hari ke 1 tanpa dia

ini hari pertama sejak gw kenal dia,dan gw sama skali ga kontek2an sama dia.sebelumnya kalo ga kontekan pasti ada dikit gitu,tapi hari ini,sm skali ga ada.haha.
mungkin gw mesti ngebiasain buat kaya gini terus buat kedepannya:|
fyi,seharian gw bengong kek orang goblok.paling goblok sejagat raya.haha.






miss you bibi:)

Sunday, May 9, 2010

Ray

Ray duduk terdiam dipojok ruangan itu dengan segala yang berantakan, menyadari dunia nya hancur. Ia meratapi semua yang telah terjadi. Menyesali semua perbuatannya, dan berusaha bangkit dari keterpurukannya. Sama seperti remaja seumurnya, ia baru mengenal cinta, ia senang akan cinta, dan ia disakiti oleh cinta.

* * *

Facebook, jejaring sosial yang tengah marak di Indonesia, banyak sekali orang memainkannya, termasuk Ray, ramaja laki-laki yang biasa-biasa saja. Labil dan mudah terhasut oleh temannya, membuat ia mengiyakan ketika temannya mengusulkan untuk menjadi seorang faker –pemalsu di dunia maya. Ia menjalani hari-hari yang santai dengan menambah teman di Facebook. Hari per hari ia lalui seperti itu.

Dan perbuatan isengnya tanpa sadar membuat nya menambahkan seorang yang bernama Bianca sebagai temannya di Facebook. Entah apa yang membuat Ray begitu mengagumi Bianca dan berharap bsia lebih dekat dengannya. Seperti dengan teman-teman maya nya di Facebook, Ray pun memulai basa-basi berkenalan. Dan ya biasa-biasa saja. Sampai pada akhirnya dia memanggil lagi gadis itu di Facebook. Kemudian mereka pun berbicara panjang lebar. Entah apa yang terjadi, membuat Ray bisa berbicara santai dengannya, dan benar-benar lepas. Dengan sengaja Ray menyebutkan nomor ponselnya pada Bianca, berharap gadis itu akan menghubunginya dan mereka bisa lebih saling mengenal lagi. Tanpa disangka, ternyata Bianca menghubunginya.

Tapi satu yang mengganjal hati Ray, bagaimana agar Bianca tidak tahu bahwa dia adalah seorang faker? Maka ia berfikir keras tentang hal itu. Sampai terbesit difikiran nya untuk memblock orang asli yang digunakan untuk memfake itu. Ray menghubungi temannya yang lulusan Teknologi Informatika di Universitas Binus yang ia kenal dari temannya yang kini berdomisili di Bandung. Ray meminta temannya mencarikan password dari akun Facebook Bianca. Dan Ray mendapatkannya. Maka ia pun membuka akun itu dengan perasaan bersalah, dan memblock orang asli itu. Memang ia sebenarnya tak punya hak untuk melakukan hal itu, tapi entah apa yang membuatnya berbuat seperti itu, Ray sendiri tak mengerti.

Hari hari berlalu dengan Ray yang selalu ngobrol dengan Bianca baik melalui SMS ataupun Facebook. Membuat Ray semakin menyadari, ia menyukai gadis itu. Disisi lain, tanpa diketahui gadis itu, Ray membuat blog pribadi yang semuanya berisi tentang gadis itu. Tentang apa yang sebenarnya terjadi dan dia tak sanggup mengatakan kenyataannya. Pelan pelan tapi pasti, Ray menyadari dia tidak bisa terus seperti ini.

* * *

Tanpa terasa, ternyata Ray jatuh terlalu dalam, dan ia benar-benar sayang pada gadis itu. Kini Ray hanya bisa terus berfikir bagaimana memberi tahu gadis itu kebenaran yang selama ini tertutup. Ditengah gundah nya, Ray yang hanya remaja labil, yang telah berulang kali mengatakan dengan polos nya ia suka pada Bianca, akhirnya menyatakan perasaannya, dan menginginkan mereka tak hanya menjadi teman saja. Bianca ternyata mengiyakan saat Ray mengatakan seperti itu. Tapi Ray yang bodoh dan pengecut hanya berkata bahwa ya dia tidak jadi, dia takut semua akan berubah. Hal itu membuat hubungannya dan Bianca memburuk. Ray berusaha menghandle semua nya agar baik-baik saja.

Setelah kekakuan akibat hal bodoh yang dilakukan oleh Ray, suasana kembali normal. Ray juga sudah bisa bersikap normal pada Bianca dan begitu juga mungkin sebaliknya.bercanda, ngobrol, dan lain lain. Perasaan Ray tak menentu, antara memberi tahu kebenarannya, atau terus berada dalam lingkaran kebohongan. Disisi lain ia sadar, ia salah telah membohongi Bianca. Waktu yang singkat berlalu, dan Ray kembali menyatakan perasaannya pada Bianca disertai rasa bersalah karna sudah berbohong. Tak berapa lama, Bianca menerimanya.

Ray, sosok remaja yang penakut dan pengecut serta bodoh, yang tak berani berbuat selayaknya dengan pacarnya sendiri. Ia tak berani memulai berbicara “aku – kamu” setelah sekian lama mereka menggunakan “gue – lu”, ia tak berani merequest status berpacaran mereka lebih dulu di Facebook, dan hal bodoh lainnya. Ia bahkan meminta maaf, telah mengetahui terlalu banyak tentang Bianca. Benar-benar remaja laki-laki yang bodoh.

* * *

Kira-kira hampir seminggu menjadi pacar Bianca, salah satu temannya menyadari bahwa Ray adalah seorang faker. Mau tak mau Ray harus mengakui semuanya, dan satu rasa bersalah yang amat besar, menggerogoti nya dari dalam, membuatnya pelan-pelan berubah. Bianca mengatakan hal itu tak masalah, dan ia memaafkan Ray, tapi tetap saja didalam hatinya, gadis itu merasakan sakit, karna telah dibohongi. Menurut Ray mungkin memang itu yang terbaik. Daripada Ray menunggu sampai ia berani mengatakan semuanya, mungkin akan menyakiti Bianca jauh lebih dalam lagi. Ia berfikir bahwa ini yang terbaik. Sehari berlalu dan dengan suasana yang tak terkendali, Bianca mengajak Ray untuk kembali menjadi teman saja. Mau tak mau Ray mengiyakan hal itu.

Hari-hari Ray tak lagi semenyenangkan dulu. Ada yang hilang dari dunianya. Entah apa. Padahal ia masih tetap berhubungan dengan Bianca. Mencurahkan semua yang ada difikirannya pada blog pribadinya menjadi pilihannya untuk bercerita. Merasa sudah saatnya Bianca mengetahui keberadaan blognya, Ray memberitahu gadis itu alamat blog pribadinya. Berharap gadis itu akan membacanya dan mengetahui seberapa besar rasa sayang Ray padanya.

Ray yang masih benar-benar menyimpan rasa sayang pada Bianca, hanya bisa berharap semua bisa kembali seperti dulu, semua bisa baik-baik saja. Ray benar-benar berharap pada Bianca. Ia berusaha menghilangkan rasa itu, tapi Bianca yang seolah memberi secercah kemungkinan, membuatnya makin berharap. Meski ia tahu, apa yang dilakukan nya pelan-pelan menyakitinya. Saat ia tahu bahwa ternyata Bianca mengatakan bahwa mereka tak akan bisa balikan lagi, membuatnya benar-benar tersakiti. Ray sadar ia tak seharusnya menangis, tapi ia menangis. Dan merasakan sakit yang benar-benar sakit.

Ray bercerita tentang apa yang terjadi pada temannya. Sudah berapa kali, temannya mnegatakan untuk melupakan Bianca, dan tidak usah berharap lagi padanya. Tapi Ray tak bisa. Memang kadang ia merasa seperti mainan. Tapi dia terima saja diperlakukan seperti itu. Temannya mengatakn bahwa ia benar-benar kasihan dengan Ray, ia mengatakan seharusnya Bianca bisa dengan tegas menyatakan apa yang seharusnya dan tidak membuat Ray terus berharap. Ray hanya bisa diam. Tak bisa berbuat apa-apa.

Berusaha untuk baik-baik saja dan membunuh rasa sayangnya pada Bianca tak pernah berhasil. Berapa hari ia lalui dengan ngobrol bersama Bianca di telepon, membuatnya semakin berharap pada gadis itu. Ray adalah sosok munafik yang mengatakan ia baik-baik saja padahal jauh didalam ia terluka. Beberapa hari bertelepon dengan Bianca membuatnya merasa senang.

Tak lama kemudian, setelah beberapa hari mengobrol dengan Bianca di telepon. Ray masih merasakan rasa bersalah yang amat sangat. Dan Bianca mengetahui dia mengeblock orang asli yang ia fake itu. Membuatnya semakin merasa berdosa pada gadis itu. Ditengah rasa bersalahnya, ia berfikir mungkin dengan menghilang dari hidup gadis itu, ia bisa memperbaiki sesuatu. Maka dengan segenap keberanian, ia mengirimi gadis itu pesan berisi tentang apa yang ia rasakan dan benar-benar yakin dengan apa yang dilakukannya. Tapi disudut hati kecilnya, Ray yakin ia akan menyesali perkataannya.

Benar, ternyata Ray menyesali semuanya. Dari hari sebelumnya, Ray bertanya pada Bianca apa yang gadis itu inginkan dengan hubungan mereka. Ray sadar ia salah, ia telah membuat gadis itu kecewa, marah, dan kesal padanya. ia benar-benar sadar dan hanya bisa meminta maaf pada gadis itu. Sambil menunggu gadis itu menjawab pertanyaannya hari ini, ia hanya duduk diam. Dan menunggu jam makan siang untuk menelepon gadis itu apabila Bianca masih tak menjawab pertanyaannya.

* * *

Ray duduk terdiam dipojok ruangan itu dengan segala yang berantakan, menyadari dunia nya hancur. Ia meratapi semua yang telah terjadi. Menyesali semua perbuatannya, dan berusaha bangkit dari keterpurukannya. Sama seperti remaja seumurnya, ia baru mengenal cinta, ia senang akan cinta, dan ia disakiti oleh cinta. Kini ia tengah menunggu jawaban dari Bianca, gadis yang disayanginya.

Saturday, May 8, 2010

ngga penting tapi penting - 2

hei haha.emang bakal ketauan suatu saat dan skarang udah ketauan.haha.ya udah sih kalo dy mo marah ama gw ya marah aja ya gw emang salah kok.haha.mo ga ngomong dll ama gw juga ya gapapa.kan emang dari pertama smua salah gw.haha.ya tinggal tunggu di mara in aja ama di benci aja gw skarang.haha.dan gw daritadi blum brani ngontek dy dan mungkin ga akan berani ngontek dia duluan skarang2 ini.hm,emang pengecut kali gw ya.haha.chicken:)

antisipasi

hei for the first time lol gw kmrn ga sngaja brasa bete2 gitu trus menunjukkan ke dy gr2 dy mo jalan ama temen cowo nya.haha.emang gajelas banget gw pake bete2 gitu bukan siapa2 ini.lol.
hm udah brapa hari kmrn gw teponan ampe jem 2an gitu ama dy.ampe tidur.akaakkakaka.anyway,udah lama ga nulis jadi aneh gitu tulisan gw.haha.
trus gw udah brapa hari dipaksain ama dy,hm sbenernya ga dipaksa juga soalnya gw kan emang kaya gitu ke dy.buat ngomong ke dy gw sayang dy,tp pake aku kamu.campur aduk deh degdegan iya mau mati iya seneng iya danlainlain.lol.
ini juga kmrn dy blg apaan blog gw gada yang baru blablabla jadi makanya gw tulis.haha.
hm btw kaya nya gw mesti berusaha buat smua bae2 aja deh gada bagus2 nya stuck di satu tempat kaya gitu.lol.antisipasi.haha.





hei bibi:)akusayangkamu!lol

Tuesday, May 4, 2010

dari seorang laki-laki kecil.

Aku Hanya Laki-Laki Kecil..

dari Mr. Lemon yang hanya laki-laki kecil, untuk seseorang yang berharga di hidup nya dan telah menjadi dunianya.


Aku hanya seorang anak laki-laki kecil yang biasa-biasa saja. Hidup di dunia yang biasa-biasa saja. Keadaan sekitar yang biasa-biasa saja. Sampai suatu hari kamu datang dan mengubah duniaku. Mengubah semuanya menjadi tidak biasa-biasa saja.

Aku mungkin hanya seseorang diantara beribu orang diduniamu. Mungkin suatu saat semua yang ada diantara kita akan terlupa. Mungkin aku akan berubah, dan tidak sebaik yang tertulis, yang mengatakan aku akan terus menyayangimu. Bukan berarti aku sudah menghilangkan rasa yang ada untukmu, aku hanya takut suatu saat semua akan terjadi dan itu diluar kehendakku. Mungkin direncanakan Tuhan. Mungkin juga karna aku. Atau mungkin karna kita berdua.

Jujur saja, aku bukan seorang puitis yang bisa membuat beribu untaian kata indah, aku bukan miliarder yang bisa membeli kata-kata dari orang lain, aku bukan seorang tukang kebun yang bisa menumbuhkan bunga-bunga dihatimu, juga bukan pelukis di hati mu agar berwarna. Aku hanya seorang anak laki-laki kecil yang merasakan suatu rasa yang tidak biasa dan mengungkapkan nya melalui dunia maya, melalui semua tulisanku yang tak indah. Orang orang menyebut rasa itu cinta, suka, sayang dan sebagainya. Tapi bagiku, itu semua adalah perasaan yang abstrak, yang bisa berubah baik cepat maupun lambat dan bisa juga bertahan.

Aku bukan anak kecil yang bisa berkata dengan ceplas-ceplos, aku juga bukan gentleman yang bisa mengatakan semua dengan tenang, dan aku bukan pedagang keliling yang bisa mengatakan semua dengan lancar dan tanpa makna. Aku hanya seorang laki-laki kecil yang tengah merasakan dunia yang indah dan ingin mengungkapkan dengan kata-katanya sendiri meskipun terbata-bata.

Aku bukan mainan yang bisa kamu mainkan sesuka hati. Aku juga bukan tas yang bisa kamu gunakan sewaktu kamu butuh. Aku bukan sesuatu yang bisa kamu buang bila kamu tidak butuh. Aku seorang anak laki-laki kecil yang menginginkan kamu disisiku dan membuatmu membutuhkanku disisimu.

Aku bukan pangeran yang selalu bisa menuruti kemauanmu, aku juga bukan narapidana yang selalu terkurung. Aku ingin menjadi merpati yang kemanapun dia pergi, dia akan kembali ke tempatnya berasal.

Aku hanya seorang laki-laki kecil yang pernah penuh muslihat didepanmu. Yang pernah penuh dengan kebohongan. Yang bukan menjadi diriku. Yang mengucap dusta dari bibirku untuk didengar telingamu. Menulis dusta dengan tanganku dan membuat matamu membaca dusta-dusta itu. Ya aku pernah seperti itu. Tapi tidak sekarang. Apa yang terucap meski terbata-bata, tertulis dariku meski tak jelas, semua adalah benar.

Aku mungkin bukan tabib yang bisa menyembuhkan semua luka-lukamu. Aku hanya anak laki-laki yang bisa meminjamkan bahuku padamu saat kamu butuh. Aku bukan peramal yang bisa menebak apa pikirmu, apa maumu. Aku hanya laki-laki kecil yang tidak peka.

Aku bukan pandai besi yang bisa terus membuat tameng agar hatiku tak rusak olehmu. Aku bukan petugas kesehatan yang bisa terus memperbani hatiku yang terluka. Aku hanya anak laki-laki yang bisa terluka hatinya.

Aku bukan superhero, aku bisa meneteskan airmata. Bahkan hanya karna seuntai kata yang terucap ataupun tertulis. Ingatanku tak sehebat Einstein, tapi aku selalu berusaha mengingat pertemuan pertama kita. Karna aku hanya seorang laki-laki kecil.

Aku bukan ibu-ibu yang pandai bicara, aku juga bukan patung yang diam seribu bahasa. Aku bukan bisu atau gagu. Aku hanya perlu berfikir ribuan kali untuk mengucapkan satu kata dihadapanmu, itu yang membuatku tampak diam dihadapanmu. Dalam diam pun, aku terus memikirkanmu. Karena aku laki-laki yang sedang dimabuk cinta.

Sudah kukatakan sebelumnya bahwa aku memang bukan tabib, bukan dokter, bukan petugas kesehatan, bukan juga superhero, tapi apapun terjadi aku yang hanya laki-laki kecil ini akan terus berusaha untuk tetap bersamamu meski mungkin aku tak dianggap olehmu.

Aku bukan gitaris handal, juga bukan pianis yang hebat. Aku bukan penyanyi bersuara merdu yang bisa membius semuanya. Aku hanya laki-laki kecil yang dikaruniai suara oleh Tuhan dan bisa bersuara. Meski suara yang kuhasilkan terkadang sumbang. Aku terus menyanyikan lagu kenangan kita berdua agar semua tetap segar dalam ingatanku. Meski bukan pianis hebat, aku terus berlatih agar tampil sempurna saat kau dengar.

Aku tak seperti buah lemon yang ceria berwarna kuning dan berasa manis manis asem. Juga bukan seperti sayur pare yang pahit. Aku bukan seperti tebu yang sangat manis. Juga bukan seperti jeruk yang asam. Aku hanya anak laki-laki yang terkadang manis, pahit, asam, dan rasa-rasa lain yang dapat kamu rasakan.

Aku hanya laki-laki kecil yang emosi nya belum stabil. Aku kadang dengan mudah mengucapkan apa yang seharusnya tak terucap. Mengucapkan apa yang akan kusesali suatu saat. Maklumilah, aku hanya laki-laki kecil.

Aku hanya laki-laki kecil yang terkadang gundah saat kamu tak membalas tulisanku, saat kamu tak berbicara padaku. Aku hanya takut akan kehilanganmu. Kadang aku juga mau menjadi penghutang abadimu, agar bisa terus berhubungan denganmu. Karna aku hanya laki-laki kecil.

Aku bukan psikolog yang bisa membantumu selalu dengan kata-kataku, juga bukan cheerleader yang bisa berteriak untuk mendongkrak semangatmu. Aku hanya anak laki-laki kecil yang terus mendukungmu, apapun yang kamu lakukan agar menjadi yang terbaik dihidupmu, meski mungkin bukan bersamaku.

Aku merasa sakit dihatiku ketika kamu berkelakuan kepada mereka sama seperti saat kamu berkelakuan padaku. Kepada Cecep, Randhi, Rangga, Sumono, Ali, Bintoro, Otoy, Lukito, Adimin, dan lainnya. Aku bukan berhati baja dan sedingin es yang tak bisa merasakan panasnya api cemburu. Aku laki-laki kecil biasa yang mudah terbakar oleh cemburu. Tapi dengan logika aku menahan, karna aku sadar, aku hanya satu diantara beribu manusia di duniamu. Aku tak berani mengungkapkan rasa itu didepanmu. Karna aku sadar aku bukan siapa-siapa. Hanya laki-laki kecil.

Aku bukan pendeta, bukan juga ustad, bukan pastor, bukan biksu, bukan semua. Aku hanya anak laki-laki kecil yang takut pada Tuhannya. Dan selalu mendoakanmu disetiap malamku sebelum aku tidur. Dan mendoakanmu agar baik-baik saja didoa pagi ku.

Aku hanya laki-laki kecil yang menyayangimu dengan tulus.

Aku hanya laki-laki kecil yang menangis saat kamu mengatakan semua tak bisa kembali.

Aku hanya laki-laki kecil yang tak sekuat yang terlihat.

Aku hanya laki-laki kecil yang takut suatu saat akan kamu tinggalkan.

Aku hanya laki-laki kecil yang pengecut, tak berani mencintaimu lebih dalam.

Aku hanya laki-laki kecil yang munafik dengan mengatakan padamu aku baik-baik saja padahal jauh didalam aku terluka.

Aku hanya laki-laki kecil yang berharap kamu bisa menyembuhkan luka dihatiku.

Aku hanya laki-laki kecil yang egois, meminta Tuhan menghentikan waktu hanya ketika aku bersamamu, dan mempercepat waktu ketika aku tak bersamamu.

Aku hanya laki-laki kecil yang menyimpan kenangan kita dalam kotak emas dan tak berani kubuang meski ingin mencoba lebih kuat bila suatu saat aku mesti tanpamu.

Aku laki-laki kecil yang selalu dan selalu ingin bersamamu.

Aku benar benar hanya laki-laki kecil yang tak tahu harus berbuat apa agar bisa terus bersamamu.

Aku hanya laki-laki kecil yang mencintaimu dalam diam.

Aku hanya laki-laki kecil yang memujamu sepanjang hidupku.

Aku hanya laki-laki kecil yang menyayangimu.

Ya..

Aku hanya laki-laki kecil yang menyayangimu, dan berharap kamu juga seperti itu padaku.

Aku bukan siapa-siapa, hanya laki-laki kecil yang menyayangimu dengan sepenuh hati..


hanya laki-laki kecil yang menyayangimu dengan sepenuh hati tanpa peduli apapun yang terjadi..

Sunday, May 2, 2010

loveyouasalways bi..:) ❤

bi..haha.lu tau gw bener2 speechless pas baca sms lu itu.dan kaya yang gw bilang ke lu.gw nangis.emang cengeng banget.dan skarang ngetik ini pun gw ga bisa brenti nangis.smua bukan salah lu.smua salah gw.kalo gw ga boong waktu itu,gw yakin smua ga bakal kaya gini.
bi lu tau,buat nganggep lu temen doang itu rasa rasa nya kaya lu nganggep si kepsek lu yang muka tukul suami lu.tapi gatau juga haha.jujur aja,gw bener2 masih ngarep sama lu.dan saat lu baca ini nanti gw ga yakin gw baik2 aja.tapi gw pasti bilang ke lu gw baik2 aja.haha.perna kepikir bi buat suruh lu jutekin gw.biar gw ga ngerasa gimana gitu ke lu.kemarin2 lu bilang lu sayang sama gw.gw bener2 seneng.haha.
banyak banget bi yang bikin gw inget sama lu.dan makin ga gampang buat ngelupain lu okeh bukan ngelupain lu maksud nya ga terlalu gmana banget ke lu.hm utang gw ke lu gw lunasin cepet2 ya.haha.biar gw ga ngutang sama lu..
bi emang gw freak banget yah ampe nulis blog tentang lu?kalo suatu saat blog ini gw udah ga urus lagi trus lu mo baca2 all about us,baca aja.haha.gw ga bakal ganti url nya,judulnya,semua nya karna emang slama nya bakal kaya gitu.lu bakal jadi sesuatu yang berharga banget dalam idup gw.dan tadi lu bilang di sms "segitunya ya lu sayang sama gw." gw emang ga jawab di sms,tapi pas baca itu jawabannya "iya bi.ampe segitunya."
kepikiran bi buat ngapusin sms lu yang udah 2000an di hape gw.tapi ga brani,gw takut ga bisa baca2 lagi senyum2 lagi deg2an lagi.smua dari sms pertama lu ke gw pas tanggal 17maret2010 ampe skarang ampe hari ini ampe yang terakhir yang lu bilang lu ke kuburan nyokap lu sampai skarang tanggal 2mei2010.lol.
1 bi yang bener2 gw tau tentang gw ke lu: gw benerbener sayang sama lu.dan sampai kapanpun mskipun gw bilang "gw bakal nganggep lu temen aja kok" gw sebenernya ga gitu.gw ga perna bisa dan gw yakin ga akan perna bisa anggep lu temen aja.



loveyou as always bibi:* <3 <3










You're the one who broke my heart,you're the reason my world fell apart,you're the one who made me cry,yet I'm still in love with you and I don't know why..

finally..

finally gw tau skarang.kalo ternyata gw ga akan dan ga akan perna bisa balikan sama dia.haha.okeh gada haha haha sama skali gada seneng2nya gw ngetik ini.balik lagi kaya postingan gw sebelumnya.gw bilang tuh situasi gw kaya tamu yang gatau disuruh masuk atau diusir.tapi stelah smuanya gw skarang ngerti kalo gw yang expect too much.
emang perna kepikiran buat ga usah ngarep banyak lah sama dia,anggep temen aja.tapi gw ga bisa.trus yang ilustrasi nya ya gw kaya tamu yang ya udah ga dbolein dateng masih aja dateng gitu tapi gatau juga.
yang pasti yang gw bener2 ngerti,gw gabisa balikan sama dia.apapun yang gw lakuin,ga bakal bisa.dan ga akan pernah bisa..

"It's not my fault if I can't help looking at you. It's not my fault if I can't stop calling you. It's not my fault I do like you. My only mistake was to fall to much in love with you."

masih ngejer?

"masih ngejer dia lu?"
"iya ampe gw bener2 di tolak baru gw bakal brenti"

itu ada yang nanya ama gw kemarin, dan gw jawab kaya gitu.okeh freak abis emang.lol.tapi ya gini kondisinya mungkin yah.nih kaya gini ngebayanginnya, lu tuh datang kerumah orang tapi ga disuruh masuk trus ga disuruh pulang nah biasa nya kalo yang kaya gini kan lu jadi stay dtempat ampe diusir atau disuruh masuk lu baru bertindak.iya ga?kalo ngga di usir atau disuruh masuk ya lu bakal diem2 aja.okeh gw juga kaya gitu.haha.tapi gatau deh. tapi iya gw kaya gitu kayanya.
hm udah gw mo tidur,haha.anyway ga banyak lagi yang bisa gw ceritain tentang dy,smsan jadi dikir sih,akakaka,tapi gatau deh haha sibuk kali dy.lol.kemarin dy ntn premiere nya iron man 2.jadi pengen jugaaaaaaaaaaa:Dhaha.
mo tidur,daritadi gw belum tidur.haha.


goodmorning and sleeptight








bener kok bi!ampe lu bener2 nolak gw baru gw bakal brenti suka sama lu